Perbedaan View dan Materialized View

Perbedaan antara View dan Materialized View, termasuk definisi, cara kerja, kelebihan, kekurangan, serta contoh penggunaannya dalam berbagai skenario

Dalam dunia basis data, terutama yang berbasis SQL seperti PostgreSQL, konsep View dan Materialized View memainkan peran penting dalam pengelolaan dan penyajian data. Meskipun kedua istilah ini sering digunakan dalam konteks yang serupa, mereka memiliki perbedaan mendasar yang signifikan dalam cara kerja dan aplikasi mereka. Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan antara View dan Materialized View, termasuk definisi, cara kerja, kelebihan, kekurangan, serta contoh penggunaannya dalam berbagai skenario.

Apa itu View?

Definisi View

View adalah objek basis data yang menyimpan definisi query (pernyataan SELECT) dan bertindak sebagai tabel virtual. Ketika Anda mengakses atau melakukan query pada View, sistem basis data menjalankan query yang mendefinisikan View tersebut dan menghasilkan data secara dinamis. View tidak menyimpan data secara fisik; sebaliknya, data dihasilkan setiap kali View diakses.

Cara Kerja View

View bekerja dengan menjalankan query yang telah didefinisikan setiap kali diakses. Misalnya, jika Anda memiliki View yang menampilkan data karyawan dari tabel employees, setiap kali Anda melakukan query pada View tersebut, PostgreSQL akan menjalankan query asli untuk menghasilkan data terbaru dari tabel employees.

Kelebihan View

1. Abstraksi dan Sederhana: View memberikan cara untuk menyederhanakan query yang kompleks dengan menyembunyikan kompleksitas di balik definisi View.
2. Keamanan: View dapat digunakan untuk memberikan akses terbatas ke data dengan menampilkan hanya kolom tertentu dari tabel.
3. Selalu Up-to-date: Karena View menghasilkan data secara dinamis saat diakses, data yang ditampilkan selalu mencerminkan keadaan terbaru dari tabel sumber.

Kekurangan View

1. Performa: Karena View tidak menyimpan data secara fisik dan harus menjalankan query setiap kali diakses, ini bisa memperlambat performa terutama untuk query yang kompleks atau tabel dengan jumlah data besar.
2. Terbatas pada Query Read-Only: Meskipun Anda dapat mengupdate data melalui View dalam beberapa kasus, tidak semua View mendukung operasi DML (Data Manipulation Language) seperti INSERT, UPDATE, dan DELETE.

Contoh Penggunaan View

Misalkan Anda memiliki tabel employees dengan kolom id, name, department, dan salary. Anda dapat membuat View untuk menampilkan hanya name dan department sebagai berikut:

[CREATE VIEW employee_view AS SELECT name, department FROM employees;]

Ketika Anda mengakses employee_view:

[ SELECT * FROM employee_view; ]

PostgreSQL akan menjalankan query asli di balik View dan menampilkan hasilnya.

Apa itu Materialized View?

Definisi Materialized View

Materialized View adalah objek basis data yang menyimpan hasil dari query yang mendefinisikannya. Data dalam Materialized View disimpan secara fisik dalam basis data dan perlu di-refresh secara manual untuk memperbarui data yang tersimpan agar mencerminkan perubahan pada tabel sumber.

Cara Kerja Materialized View

Ketika Anda membuat Materialized View, PostgreSQL menjalankan query yang mendefinisikannya dan menyimpan hasilnya secara fisik. Data dalam Materialized View tetap statis hingga Anda melakukan refresh untuk memperbaruinya. Refresh ini bisa dilakukan secara manual atau terjadwal.

Kelebihan Materialized View

1. Performa: Karena data disimpan secara fisik, query pada Materialized View umumnya lebih cepat dibandingkan View, terutama untuk query kompleks atau pada dataset besar.
2. Snapshot Data: Materialized View menyediakan snapshot dari data pada waktu tertentu, yang bisa berguna untuk laporan atau analisis yang tidak memerlukan data real-time.

Kekurangan Materialized View

1. Konsistensi Data: Data dalam Materialized View bisa menjadi tidak sinkron dengan tabel sumber sampai di-refresh. Ini berarti data mungkin tidak mencerminkan perubahan terbaru pada tabel sumber.
2. Pengelolaan: Perlu pengelolaan tambahan untuk refresh Materialized View, termasuk menentukan frekuensi dan waktu refresh.

Contoh Penggunaan Materialized View

Misalkan Anda memiliki tabel sales dengan kolom id, product_id, quantity, dan sale_date. Anda bisa membuat Materialized View untuk menghitung total penjualan per produk sebagai berikut:

[ CREATE MATERIALIZED VIEW sales_summary AS SELECT product_id, SUM(quantity) AS total_quantity FROM sales GROUP BY product_id; ]

Untuk mengakses data dalam sales_summary:

[ SELECT * FROM sales_summary; ]

Jika data di tabel sales berubah dan Anda ingin memperbarui Materialized View, Anda bisa melakukan:

[ REFRESH MATERIALIZED VIEW sales_summary; ]

Perbandingan Mendetail antara View dan Materialized View

Penyimpanan Data

• View: Tidak menyimpan data secara fisik; hanya menyimpan definisi query.
• Materialized View: Menyimpan data secara fisik dalam basis data.

Update Data

• View: Data selalu up-to-date karena dihasilkan saat query dijalankan.
• Materialized View: Data bisa menjadi tidak sinkron dan perlu di-refresh secara manual atau terjadwal untuk memperbarui.

Performa

• View: Bisa lebih lambat untuk query kompleks karena data dihasilkan setiap kali diakses.
• Materialized View: Lebih cepat untuk query kompleks karena data sudah disimpan dan tidak perlu dihasilkan ulang.

Aplikasi Utama

• View: Digunakan untuk menyederhanakan query kompleks, memberikan akses terbatas ke data, dan situasi di mana data real-time diperlukan.
• Materialized View: Digunakan untuk meningkatkan performa query, menyediakan snapshot data untuk laporan, dan situasi di mana data real-time tidak kritis.

Pengelolaan

• View: Tidak memerlukan pengelolaan tambahan setelah dibuat.
• Materialized View: Memerlukan pengelolaan untuk refresh data agar tetap sinkron dengan tabel sumber.

Kapan Menggunakan View vs Materialized View

Menggunakan View

• Data Real-Time: Jika Anda memerlukan data yang selalu up-to-date, View adalah pilihan terbaik.
• Menyederhanakan Query: Jika Anda memiliki query yang sangat kompleks dan ingin menyederhanakannya, View bisa membantu.
• Keamanan Data: Untuk memberikan akses terbatas ke kolom tertentu dalam tabel, View bisa digunakan untuk menyembunyikan kolom yang tidak diperlukan.

Menggunakan Materialized View

• Performa: Jika performa menjadi masalah terutama untuk query yang kompleks dan data dalam jumlah besar, Materialized View dapat meningkatkan kecepatan query.
• Laporan Snapshot: Untuk laporan yang tidak memerlukan data real-time dan bisa menggunakan snapshot data pada waktu tertentu, Materialized View adalah pilihan yang baik.
• Penggunaan Sumber Daya: Jika Anda ingin mengurangi beban query pada tabel sumber yang sering diakses dengan query berat, Materialized View dapat membantu dengan menyediakan data yang sudah diproses.

Kesimpulan

Memahami perbedaan antara View dan Materialized View adalah kunci untuk mengoptimalkan pengelolaan data dalam PostgreSQL atau basis data SQL lainnya. View dan Materialized View masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang membuat mereka cocok untuk berbagai skenario penggunaan. Dengan memilih yang tepat berdasarkan kebutuhan spesifik Anda, Anda dapat meningkatkan efisiensi dan performa aplikasi basis data Anda.

• View memberikan fleksibilitas dan data real-time dengan menyimpan definisi query, sedangkan
• Materialized View menawarkan kecepatan dan efisiensi untuk query kompleks dengan menyimpan data secara fisik.

Kedua konsep ini, ketika digunakan dengan tepat, dapat secara signifikan meningkatkan pengelolaan data dan performa aplikasi basis data Anda.